4 Tips Mudah Mengatur Keuangan untuk Anak Kost

A: " Eh, sudah makan siang? kekantin yuk ! "
B: " Ahh.., males. gue puasa senin kamis "
A: " hah, serius loe? ".
B: " mmm..., iya "
A: " yaudeh deh, gue cabut ke kantin yakk . lapar nih. "
 

*Kemudian terdengar suara perut ngamuk *

 

Kira-kira seperti itulah kondisi anak kost di akhir bulan. ketika uang di dompet tinggal beberapa lembar dan stok mie instant juga hampir habis maka tidak ada jalan lain kecuali berhemat. Kalau sudah begini maka sering muncul pikiran yang macam-macam. Misalnya ingin cari tambahan dengan cari kerja, meminjam uang kepada teman, menggadaikan berang berharaga atau malah hanya merenungi nasib tanpa menemukan pemecahan masalah yang dihadapi.

Inilah salah satu masalah klasik anak kost, Bagaimana mengelolah keuangan dengan baik. Terlepas apakah kamu anak   kuliahan, anak sekolah, pegawai kantoran ataupun yang lainnya intinya kamu sekarang tinggal di kost-kostan. Kamu harus pandai memanege keuangan dengan baik agar nantinya kamu tidak kesusahan di akhir bulan atau tiba-tiba ada keperluan mendadak.

Mengatur keuangan anak kost memang bukan perkara mudah, dan tidak semua anak kost mampu memenage keuangannya dengan baik. Tapi tenang saja, Mengatur keuangan adalah seni yang bisa dipelajari dengan mudah agar bisa hidup mandiri.

Terlepas apakah kamu sudah punya penghasilan sendiri ataupun masih mendapat kiriman orang tua. Yang penting adalah Bagaimana cara kamu mengatur keuangan dengan baik. Sebab jika kamu sudah mampu memanege keuangan maka itu juga akan membantu kedewasaan pikiran mu selanjutnya. 

Oke, sudah siap baca artikelnya?

Artikel ini saya kontribusikan untuk anak kost sekaligus juga membantu program pemerintah mengurangi jumlah populasi anak kost yang menderita diakhir bulan, Semoga berguna yah. 

 

" 3 Langkah Mudah Mengatur Keuangan "

untuk Anak Kost

1.  Buatlah Skala Prioritas Keuangan

Skala Prioritas Keuangan

Kebutuhan untuk hidup itu bermacam-macam, dan sangat beragam fungsi dan manfaatnya.  Meski begitu, pemenuhan kebutuhan hidup tidak harus sekaligus semuanya terpenuhi. Makanya kita perlu mengenal yang namanya skala prioritas . Garis besarnya skala prioritas yaitu mengutamakan kebutahan mana yang harus didahulukan.

 

Mengatur keuangan pada prinsipnya adalah skala prioritas. 

Maka sekarang, buatlah list catatan kebutuhan  apa saja yang saya "Sangat butuhkan" kebutuhan vital yang menunjang hidup kedepannya , lalu yang di "butuhkan" jika tidak terpenuhi tidak apa-apa tapi menunjang hidup kedepannya, dan juga kebutuhan yang saya "inginkan" kebuthan inilah yang biasa disebut kebutuhan primer. 

Kenapa saya menyarankan untuk membuat list skala prioritas?

Karena kecenderungan anak kost  biasanya adalah sembarangan dalam mengeluarkan uang di awal bulan .Bisa dimaklumi sebab di awal bulan adalah moment dimana kamu merasa kaya, sebab uang didompet ataupun direkening terisi. Kalau sudah dapat uang banyak, pasti suka khilaf  beli ini itu dan akhirnya uang tinggal separuh.

Kalau sudah begini dan kamu belum bayar sewa kost, utang, serta keperluaan utama lainnya maka kamu juga yang repot jadinya. Seharusnya hal seperti ini tidak boleh terjadi lagi. Makanya saya sangat menyarankan untuk selalu menyusun skala prioritas .

Hal-hal utama yang perlu dibayarkan ketika kita mendapatkan uang antara lain bayar sewa kost, bayar SPP (kalau memang ada), service kendaraan (kalau kita punya kendaraan) dan terakhir bayar utang.  Bayar utang memang terlihat sepele, tapi kalau tidak kita prioritaskan akhirnya akan habis juga untuk hal-hal yang "Kurang" berguna dan akhirnya utang tetap belum terbayarkan.

 

2. Rencanakan anggaran kebutuhan sebulan Kedepan

 

Langkah selanjutnya setelah kamu setelah mengetahui Skala Prioritas "kebutuhan" dan "keinginan" adalah memperhitungkan kebutuhan. Prioritaskan kebutuhan vital, yaitu kebutuhan yang akan menunjang kehidupannmu sebulan kedepan.

Mungkin setiap orang mempunya standarisasi kebuthan yang berbeda-beda, baik itu laki-laki maupun permpuan. Memang dalam tiap bulan kebutuhan kita tidak selalu sama, kadang harus beli buku paket ataupun membeli perlengkapan anak kost lainnya. Namun, ada hal yang Sama dan pasti kita butuhkan yaitu makan.

Kamu yang bisa masak tentu tidak ada masalah cukup beli bahan makanan dan kamu bisa mengelolahnya sendiri itu bisa menekan pengeluaran dibanding jajan diluar. Tapi bagi kamu yang menggantungkan hidup dengan makan diluar, tentu beda dengan yang masak. Kamu harus membuat rencana anggaran sehari-harinya habis berapa. Sesuaikanlah anggaran sehari itu dengan Budget yang kamu miliki.

Misalnya, dalam sehari kamu makan 3x dan sekali makan di warteg habis Rp 8.000 maka tinggal kalikan saja. Total makan sehari itu, lalu kamu kalikan dengan jumlah hari dalam sebulan. Ketemu deh hasilnya, mudah kan ?.

Tapi ingat, perhitungan-nya jangan pas banget, lebihkanlah sedikit soalnya kita makan kan ga mesti sama terus, belum lagi jajan nya ya kan?.

Bicara tentang jatah uang makan, Misalnya Porsi uang makanmu sekali adalah 8.000 . Sehari makan 3x jadi dikali  tiga yaitu 24.000 . Inilah biaya makanmu perhari 24.000 kita lebihkanlah seribu untuk beli kerupuk.

Jadi tiap hari keluar duit 25.000 itu harus disiplin, syukur-syukur kalau bisa kurang. Namun terkadang juga kamu kebablasan menggunakan uang makan, misal kamu diajak teman makan di Cafe atau restoran. Itu menyebabkan biaya uang makanmu dalam sehari membengkak maka salah satu caranya adalah harus mengganti. Ganti dengan uang makan hari berikutnya itu akan menjaga agar kamu bisa konsisten dalam memakai uang.

Contohnya: Uang jajanmu tadik 25.000 sehari , tapi hari ini kamu pake Rp.55.000 berarti 3 hari kedepan maksimal kamu pake 10 ribu, itulah konsekuensinya.

Cara lain agar pengeluaranmu bisa lebih stabil adalah Coba kenali daerah kostmu. blusukan di komplek, pasar, atau daerah-daerah sekitar kamu tinggal. Karena  Dengan mengenali daerah kostmu, artinya kamu bisa menemukan informasi dimana tempat makan yang paling murah dan enak di sekitar kost. Begitu juga dengan usaha jasa lain yang ditawarkan. Misalnya tempat beli kartu internet yang murah, tempat fotocopy dan nge-print. Info-info tersebut bisa kamu dapatkan juga lewat teman kostmu, seniormu, ataupun bapak/ibu kost yang sudah lama berada disitu.

3. Menabung untuk biaya tidak terduga

 

Setalah menyusun skala prioritas dan semua kebutuhan utama-mu terpenuhi, barulah kamu memikirkan anggaran lainnya. Seperti anggaran untuk bersenang-senang itu tidak masalah, asalkan sudah kamu hitung dengan cermat bahwa uang yang dihabiskan untuk main-main ini tidak akan menggerogoti anggaran pokokmu.

Meski begitu, point penting yang ingin saya sampaikan adalah meskipun kita punya budget yang cukup tiap bulannya, bukan berarti total belanja kita harus dihabiskan segitu juga. Tidak membelanjakan semua sisa uang adalah keputusan yang bijak dan bisa kamu coba mulai dari sekarang.

Uang sisa itu bisa ditabung, jangan pesimis meskipun jumlahnya yang kecil. Meskipun sedikit kalau nabungnya konsistent juga pasti akan menjadi banyak. Jadi, separah-parahnya kondisi keuangan kita harus tetap nabung. 

. Kenapa saya menyarankan hal ini? karena kita tidak tau apa yang akan terjadi kedepannya, Uang tabunganmu kelak bisa kamu gunakan untuk hal-hal mendadak (pengeluaran tak terduga ). Jadi, setidaknya kamu harus punya uang pegangan buat berjaga-jaga.

4. Belajar Hidup Mandiri

 

 

Jika sebelumnya kita berada dibawah kendali orangtua/wali, maka itu berarti kita masih termasuk dalam kategori orang yang belum mandiri. Cepat atau lambat pun kita pasti akan berhadapan dengan hidup yang mandiri.

Sebenarnya ini adalah syarat mutlak jika ingin dapat mengelola keuangan untuk anak kost.  Hidup sendiri tentu menyenangkan karena anda bisa bebas melakukan hal apapun tanpa takut dimarahi orang tua. 

Studi menunjukkan bahwa mereka yang hidup mandiri adalah orang yang bahagia! karena merasa lega dan senang dapat menjalani hidup dengan cara kita sendiri dan tidak lagi merasa terkekang.

Namun hidup sendiri dapat menjadi kacau jika kamu tidak mampu mengelolah keuangan dengan baik. Tanpa kemandirian, sudah pasti anggaran kehidupanmu di kost akan membengkak.

Smart dalam berbelanja adalah syarat utama yang harus kamu kuasai. Jika kamu mau membeli suatu barang dengan merek tertentu, coba bandingkan dulu dengan merek lain yang harganya lebih murah. Kalau manfaat dan fungsinya sama, mengapa anda beli yang mahal? lebih baik kan sisanya ditabung.

Hal lainnya yang tidak kalah penting adalah urusan Makan. membeli makanan diluar memang enak dan praktis. Tidak perlu repot memasak dan bisa langsung makan dalam waktu yang cepat. Tapi, jika kamu perhatikan baik-baik membeli makanan jauh lebih boros daripada memasak.

 

Jadi memasak sendiri adalah salah satu hal yang perlu kamu pertimbangkan jika ingin hidup mandiri. Hal ini akan jauh lebih efektif dalam memanege keuangan anak kost.

 

Anda bisa belajar memasak dan menjamin kebersihan makanan anda sendri. :)

 

Oke, Mungkin segitu saja yang bisa saya tuliskan. 4 tips sederhana mengatur keuangan ala anak kost yang bisa langsung kamu praktekkan mulai dari sekarang. Jika kamu punya tips lain? silahkan tambahin di kolom komentar. 

Jika artikel ini bermanfaat buat kamu silahkan dishare.